Benar Kini Saatnya By Rizal Ramli


Rizal Ramli Benar, Kini Saatnya!

Memang tidak mudah mengurus negara dengan 250 juta kepala ini. Masing-masing merasa benar sendiri. Namun sebenarnya apapun perbedaannya tidak apa-apa selama kerangka berfikir dan dasar tindakannya untuk kepentingan rakyat banyak. Dan yang terpenting adalah apapun keputusannya harus berlandaskan pasal 33 UUD 45.

Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Sumber Daya, Rizal Ramli menegaskan jika para pejabat dan pembuat kebijakan di Indonesia melaksanakan pasal 33 UUD 45 maka Indonesia akan makmur. Demikian ditegaskan Rizal saat menjadi keynote speaker dalam acara Roundtable Discussion Lembaga Ketahanan Nasional ( Lemhanas), Jakarta Pusat pada hari Selasa kemarin (3/11/2015).
Rizal Ramli lebih lanjut mengatakan, "Kita miskin karena kita kaya. Kalau kita miskin beneran... ya pantas miskin. Tapi ini karena kita kaya.".

Apa yang dikatakan Rizal memang benar, sejarah sudah mencatat sebuah cerita sedih tentang kemiskinan sebuah negara kaya akan sumberdaya alamnya, tapi sayang dibawa kabur keluar negeri tercinta ini tanpa kita dapat sesuatu apa yang berarti. Buktinya dari dulu kita begini terus. Rakyat kebanyakan terus mengalami kesulitan hidup, yah .... hanya cukup hidup pas-pasan saja. Kalau ada, itupun hanya gula-gula permen penghibur saja. Walaupun ada segelintir kecil orang mengalami hidup yang lebih dari cukup bahkan berlimpah. Kita lihat saja crude oil dibawa keluar, disuling di luar negeri kemudian dibawa kembali ke negara penghasil minyak yang namanya Indonesia. Berapa biaya atau cost yang terbuang dari perjalanan hilir mudik crude oil atau minyak mentah tersebut? Delivery cost itu bisa mencapai USD 30/barrel. Sesuatu yang sebenarnya sia-sia.

Dibidang tambang, sama juga. Berapa banyak hasil tambang kita dibawa berbongkah-bongkah tanpa kita sempat tahu dengan pasti barang tambang apa saja yang dibawa keluar negeri itu karena tidak adanya smelter disini. Padahal hasil tambang kita mengandung REE Rare Earth Element atau unsur tanah jarang yang baru ditemukan dan memiliki harga jual tinggi, misalnya bahan baku untuk baterai masa kini yang dipergunakan oleh smartphone.

Menurut Rizal, sekarang inilah waktu yang tepat untuk menulis ulang sejarah bangsa. Rizal membeberkan sudah banyak kesempatan emas yang diberikan oleh Tuhan untuk Indonesia namun disia-siakan karena ulah pejabatnya yang tunduk pada asing dan gampang disogok oleh pemilik modal.
Rizal Ramli yang sudah menjadi aktifis sejak masa kuliahnya di ITB dulu ditahun 1970an dan bahkan pernah ditangkap ketika menjadi aktifis mahasiswa tahun 1977-1978 karena melawan rejim Soeharto ketika itu, merasa sangat prihatin terhadap kondisi negara dan bangsa ini. Rizal sudah membuktikan dirinya untuk tidak mau berkomplot dengan comfort zone members, dengan para pemburu rente. Dia terbukti konsisten sejak dulu. Kini ketika dia berada di tampuk pemerintahan, dia tidak berputus asa bahkan dia ingin membantu pemerintah agar semuanya lebih fair. Rizal sama sekali tidak anti asing. Dia cuma ingin semuanya berada dalam tataran fairness, win-win game.... not win-lose game.

Kenapa selama ini terjadi unfairness? Karena ulah pejabatnya sendiri yang mau diatur dan menyerahkan segalanya kepada pihak asing, maunya enak dan terima bersih (termasuk rente) dan tidak mau berkeringat. Dalam pikiran pejabat kita hanya mau tebang pohon di hutan dan langsung dijual kayunya secara gelondongan tanpa mau pikir untuk downstream nya sehingga bernilai tambah (added value). Sungguh menyedihkan memang. Oleh karena itu kita harus tatap masa depan dengan penuh harapan dan semangat. Kita harus keluar dari lubang kegelapan tersebut. Sudahlah, kita buka lembaran baru.

Ya..., nasib bangsa ini sekarang terletak ditangan kita sendiri. Maukah kita berubah? Kalau ya... mulailah dari sekarang.

Kisah Heroik Korp KOPASSUS : Ditembak Berkali-Kali Masih Melawan


Ditembak berkali-kali, prajurit Kopassus masih bisa melawan Fretilin
Seakan tidak ada habisnya kisah heroik yang ditorehkan oleh prajurit Korps Baret Merah, Kopassus TNI AD (dulu bernama Kopassandha). Salah satu sosok yang terus dikenang adalah perjuangan tak kenal menyerah Pratu Suparlan dalam operasi di Timor Timur.

Pada 9 Januari 1983, saat satu unit gabungan tentara Nanggala-LII Kopassandha pimpinan Letnan Poniman Dasuki berpatroli di KV 34–34/Komplek Liasidi, suatu daerah sangat rawan di pedalaman. Daerah tersebut merupakan tempatnya para pentolan pemberontak Fretilin (sayap militer terlatih Timor Timur).

Dalam patroli itu, seperti dikisahkan dalam Majalah Baret Merah Edisi April 2014 yang ditulis lagi dalam situs resmi Kopassus, sepasukan kecil TNI ini dihadang oleh sekitar 300-an Fretilin lengkap bersenjatakan senapan serbu, mortar, dan GLM. Terjadilah pertempuran tak imbang antara ratusan Fretilin di ketinggian, dengan TNI pada posisi di pinggir jurang.

Satu per satu anggota pasukan kecil TNI gugur. Menyadari hal ini, Komandan Tim memerintahkan pasukan untuk meloloskan diri ke satu-satunya peluang, yakni ke celah bukit. Namun hanya sedikit waktu yang tersisa bagi pasukan kecil ini.

Di sinilah jiwa patriot Pratu Suparlan membuncah. Dia menyatakan pada komandannya untuk terus maju menghadang musuh.

Pratu Suparlan membuang senjatanya dan mengambil senapan mesin milik rekannya yang gugur. Tanpa gentar sedikit pun, ia menerjang ke arah pasukan Fretilin. Hamburan peluru senapan mesin musuh yang mengoyak tubuh Pratu Suparlan dibalasnya dengan rentetan peluru hingga amunisinya habis.

Tak terhitung jumlah peluru yang telah menancap di tubuhnya, membuat seragam loreng yang dikenakan Pratu Suparlan, berubah warna menjadi merah akibat darah yang mengucur deras dari luka-lukanya. Meski bersimbah darah, prajurit Kopassus ini tetap tegar bagai Banteng Ketaton. Bukannya roboh seperti harapan musuh, Pratu Suparlan justru menghunus pisau komandonya, lalu berlari mengejar Fretilin ke tengah semak belukar, dan merobohkan 6 personel Fretilin.

Tibalah Pratu Suparlan pada ambang kesanggupannya, ia terduduk dan tak lagi mampu menggenggam pisau komandonya. Ia kehabisan darah. Namun ia tak pernah kehabisan akal maupun semangat untuk membela Ibu Pertiwi dari rongrongan pemberontak.

Saat jatuh terduduk, pasukan Fretilin segera mengerumuninya. Setelah puluhan musuh makin dekat mengepungnya, dengan sisa tenaga yang ada, ia susupkan tangan ke kantong celana. Dalam hitungan detik, dicabutnya pin granat lalu ia melompat ke arah kerumunan Fretilin di depannya seraya berteriak, "Allahu Akbar". Dentuman keras membahana, mengiringi robohnya puluhan prajurit Fretilin, bersama seorang prajurit Kopassus bernama Prajurit Satu Suparlan.

Sementara itu, sisa pasukan "Unit Suparlan" yang tinggal 5 orang telah menguasai ketinggian di celah bukit. Melihat gugurnya Pratu Suparlan, dari atas bukit mereka menghujani tembakan kepada kerumunan Fretelin. Jatuh korban dari kedua belah pihak. Tak lama, pasukan bantuan pun tiba, dan segera membantu memukul mundur Fretelin.

Pertempuran berlangsung hingga malam hari. Pasukan bantuan menemukan tujuh orang Unit Pratu Suparlan yang gugur. Jenazah Pratu Suparlan sendiri ditemukan dalam keadaan tidak utuh. Sedangkan dari pihak Fretelin kehilangan 83 orang milisinya, sisanya beberapa ditangkap hidup-hidup.

Keberanian, kecerdasan, dan baktinya pada Ibu Pertiwi, membuat negara menganugerahi KPLB (Kenaikan Pangkat Luar Biasa) kepada Prajurit Satu Suparlan satu tingkat lebih tinggi dari pangkat semula yaitu Kopda (Anm). Tanda jasa Bintang Sakti pun diberikan pada Kopda (Anm) Suparlan pada 13 April 1987, melalui Keppres No. 20/ TK/TH 1987.

Nama Suparlan terpahat di atas batu granit hitam Monumen Seroja, di Komplek Markas Besar TNI Cilangkap, serta diabadikan sebagai nama Lapangan Udara Perintis di Pusdikpasus Batujajar Bandung yang diresmikan oleh KSAD Jenderal TNI Edi Sudrajat pada 26 Mei 1991. Kepada tujuh personel yang gugur dari "Unit Suparlan", negara juga menganugerahkan kenaikan pangkat.

Penemuan Batu Akik Menghebohkan

 
1. Penemuan Batu di Prambanan

Penemuan bongkahan batu seberat tiga kuintal yang belokasi ditepi Hutan lemangbang tepatnya diGambir Sawit Prambanan Sleman sempat menjadi perhatian masyarakat luas. Berdasarkan info dan ahli geologi Sari Bahargiati batu yang temukan oleh kakak beradik ini Juwanto dan Sayono, berjenis Kuasa bernilai tinggi akan tetapi terbentuknya tidak lebih dari 100 tahun.

Batu kuasa tersebut terdapat rongga dimana didalamnya terdapat kristal yang berwarna putih bercampur keungu-unguan, menurut Sari Bahargiati yang merupakan Veteran ahli Geologi, batu ini terbentuk dari cairan sisa magma yang kemudian naik ke atas permukaan dan bersentuhan dengan batuan di sekitarnya dan mengalami proses pengkristalan.


2. Penemuan Giok 20 ton

Nah ini dia penemuan bongkahan batu giok raksasa seberat 20 ton sempat menghebohkan, giok ini ditemukan oleh seorang pemuda yatim warga desa Pante Ara Kecamatan Beutong Ateuh Kabupaten NaganRaya. Batu tersebut ditemukan dikawasan hutan lindung Gampon Krueng Isep. Penumuan batu ini sempat membuat keributan antar warga pasalnya warga setempat melarang mengambil giok tersebut yang dapat merusak hutan.

Menurut Nasrul Sufi yang merupakan Ketua Gabungan Pencinta Batu Alam, bongkahan giok tersebut mengandung idocrase super dan diperkirakan bernilai 200 miliar, Tingginya taksiran harga karena dalam bongkahan yang ditemukan warga di tepian sungai sekitar 10 kilometer dari perkampungan itu, terkandung batu jenis idocrase, solar, dan neon yang digemari para pecinta batu akik.

AKIK DARI SOEKARNO HINGGA JOKO WI

Semangat pagi...

Sebelumnya Mohon maaf lahir dan bathin, salam Akik semoga masih demam Batu akik ya... 
kali ini saya akan share batu akik yang melingkar dijari para pemimpin RI-1 dari masa ke masa

1. Ir Soekarno

Presiden Soekarno adalah Presiden Indonesia pertama yang menjabat pada periode 1945 s/d 1966, beliau kita dikenal dengan pemimpin kharismatik dan orator ulung dengan jiwa nasionalisnya serta anti terhadap kolonial. Beliau dikabarkan memiliki cincin bermata Rubi yang cantik atau umumnya dikenal juga dengan nama Merah Delima. Jenis batu ini termasuk salah satu dari empat batu berharga yang disejajarkan dengan batu safir, zamrud dan intan. Tingkat kekerasannya mencapai 9.0 skala Mohs, berada setingkat di bawah intan yang memiliki tingkat kekerasan 10.0 Mohs.

2. Soeharto

Soeharto Presiden basickly dari Meliter ini yang dinobatkan sebagai bapak pembangunan menurut cerita sang anak Tommy Sohartro banyak mengoleksi batu akik. Dan dikabarkan presiden yang berkuasa 32 tahun ini memakai cincin akik berjenis batu merah delima atau Rubi dan memiliki kesamaan dengan cincin akik Soekarno.

3. BJ Habibie

Prof.Dr.Ing.H.Bacharuddin Jusuf Habibie sosok yang sangat diidolakan oleh masyarakat. Sebagai orang yang jenius yang mampu membuat kapal terbang dan terpakai kepandaiannya di negara modern seperti Jerman. Dikabarkan pemimpin yang bergelar profesor ini memiliki akik bermata berlian atau Intan adalah batu mulia yang sangat terkenal dengan harga jual tinggi dan Kecantikan batu ini sangat menggoda banyak orang. Di beberapa negara di benua Afrika, penambangan batu intan ini juga terkait dengan isu politik.

4. AbdurahmanWahid (GusDur)

Presiden yang akrab disapa Gus Dur ini dikabarkan memiliki cincin bermata Zamrud. Zamrud adalah nama lain dari Emerald yang merupakan bagian dari keluarga batu Beryl. Warna batu Zamrud ini adalah hijau. Bangsa Mesir berdasarkan alih sejarah sudah melakukan penambangan zamrud sejak tahun 1500 SM. Pada abad ke-14, India dan Austria mulai menambang batu Zamrud ini. Emerald atau Zamrud dapat ditemukan di berbagai negara, seperti Afrika Selatan, Amerika, Australia, Madagaskar, dan lain sebagainya

5. Presiden Megawati

Presiden wanita pertama Indonesia yang merupakan anak dari Presiden Soekarno ini diberitakan memiliki cincin Black Sapphire. Black Sapphire umumnya memiliki warna biru yang dalam. Varian lain dari Sapphire (safir) adalah yang tak berwarna, semu abu-abu, hitam, kuning, hijau, dan lainnya. Varian lain yang memiliki motif seperti bintang di badan batu disebut dengan Star Sapphire. Beberapa jenis Sapphire juga dapat tampak berubah warna bila terkena cahaya.

6. Susilo Bambang Yudhoyono

Bagaimana pula dengan presiden kita ke-6 yang akrab disapa Bapak SBY, dikabarkan SBY memakai akik bermata Cat’s eye (Mata kucing), akik ini tergolong batu peringkat ketiga dibawah zambrud Colombia dan berlian, namun dalam pengembangan di pasar International, batu mata kucing cellone, menduduki peringkat pertama dalam bursa penjualan batu mulai terlaris dan disebut juga ametis cristal yang terjadi atas pembekuan zat asam yang terlahir dari sifat air dan mengandung sulfur perekat tertinggi selama ribuan tahun lamanya dengan tingkat kekerasan 8 mohs.

7. Joko Widodo 

Presiden yang dikenal dengan blusukannya ternyata seorang penggemar akik. Situs pricearea.com melansir jika Jokowi memiliki koleksi batu akik yang sangat menarik perhatian orang yang melihatnya. Batu cincin yang dipakai oleh Presiden Jokowi ini ternyata berasal dari Aceh, lebih tepatnya berasal dari daerah Samar Kilang, Bener Meriah, Aceh. Batu cincin yang dipakainya berjenis Giok batik atau lebih terkenal dengan nama Badar Sulaiman.

Batu cincin asal Aceh ini memiliki kualitas yang telah diakui dunia. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya kompetisi yang dimenangkan oleh batu cincin Asli Aceh ini. Bahkan di Aceh sudah terdapat museum khusus yang menyimpan berbagai macam koleksi batu asal Aceh.

demikanlah semoga artikel ini dapat bermanfaat dan menambah wawasan atau pengetahuan kita tentang batu akik dan pemimpin negara kita salam akik...

BATU CINCIN NABI MUHAMMAD SAW

Fenomena batu akik sedang melanda indonesia baru baru ini sungguh luar biasa dan tak terbendung lagi. Tidak saja para orang tua, pemuda tetapi juga dikalangan pelajar sampai tingkat sekolah dasar. Setiap harinya membicarakan tentang batu akik dan banyak yang sudah beralih profesi menjadi pedangang dan penambang batu akik, dan entah sampai kapan fenomena ini akan berakhirnya.

Sebahagian masyarakat indonesia, batu akik terbalut mitos soal 'penghuni' yang bisa menambah pamor hingga kekuatan pemiliknya. Aneh bukan.. tapi itulah kenyataannya

Bagaiman pula pandangan menurut kajian islam, baca terus artikelnya... semoga bermanfaat

Menurut riwayat..., Rasulullah SAW pernah mengenakan batu cincin dan batu cincinnya Adalah batu akik yang berasal dari Habasyah. Sebuah negeri di Afrika, yang sekarang bernama Ethopia. Warna mata batunya hitam. Imam An-Nawawi berkata, tambangnya ada di Habasyah dan Yaman.

Diriwayatkan dalam hadits Imam Muslim :
  • Anas bin Malik berkata, “Cincin Rasulullah SAW terbuat dari perak, mata cincinya terbuat dari batu Habasyah.” (HR. Muslim, No. 5485). 
  • Masih dari Anas bin Malik bahwa “Rasulullah SAW memakai cincin perak bermata batu Habasyah di tangan kanannya. Beliau meletakkan mata cincinnya di bagian dalam telapak tangan beliau.” (HR. Muslim, No. 5487). 
  • Tsabit bahwa Anas berkata, “Nabi SAW memakai cincin di sini.” Dia menunjuk jari kelingking tangan kirinya. (HR. Muslim, No 5489). 
  • Abu Burdah dari Ali (bin Abu Thalib) berkata, “Rasulullah saw melarangku memakai cincin di jari yang ini dan ini.” Abu Burdah berkata, “Ali menunjuk jari tengah dan jari setelahnya.” (HR. Muslim, No. 5493)

    Namun terdapat keterangan lain yang menyatakan bahwa apa yang dimaksudkan, “mata cincinya itu mata cincin Habasyi”adalah salah satu jenis batu zamrud yang terdapat di Habasyi yang berwarna hijau, dan berkhasiat menjernihakan mata dan menjelaskan pandangan”. Dan di dalam kitab al-Mufradat, (batu cincin yang berasal dari Habasyi) adalah salah satu jenis zamrud yang terdapat di Habasyi, warnanya hijau, bisa menjernihkan mata dan menerangkan pandangan” (Lihat Abdurrauf al-Munawi, Faidlul-Qadir, Bairut-Dar al-Kutub al-‘Ilmiyyah, cet ke-1, 1451 H/1994 M, juz, 5, h. 216)

    Imam Syafii berkata dalam kitab al-Umm, saya tidak memakruhan laki-laki memakai mutiara kecuali karena terkait dengan etika dan mutiara itu termasuk dari aksesoris perempuan, bukan karena haram. Dan saya tidak memakrukan (laki-laki, pent) memakai yaqut atau zamrud kecuali jika berlebihan dan untuk menyombongkan (diri)”. (Muhammad Idris asy-Syafi’i, al-Umm, Bairut-Dar al-Ma’rifah, 1393 H, juz, 1, h. 221)

    Imam An-Nawawih dalam Syarah Kitab Muslim mengatakan, kaum muslimin sepakat bahwa menurut sunnah dalam memakai cincin untuk laki-laki adalah di jari kelingking, Hikmah ditempatkan nya di jari kelingking adalah lebih menjauhkan diri dari kesibukan tangan, karena posisinya yang berada di paling ujung, sehingga tidak menyibukkan tangan sedangkan untuk wanita dibolehkan memakai cincin pada seluruh jari-jarinya.

    Demikianlah, semua ini karunia sang pencipta allah swt yang patut kita syukuri dan diciptakan serta dinikmati untuk umat manusia. Tetapi ingat..!!! jangan sampai semua itu menbuat kita melalaikan untuk beribadah dan berdzikir kepada-Nya. Dan penutup Semoga menjadikan akik untuk media mendekatkan diri kepada Allah Swt . Aminnnnnn

BATU BERNILAI TINGGI DAN TETAP EXIST

Belakangan ini indonesia dilanda demam batu akik dimana peminatnya menyentuh semua kalangan masyarakat, Perkembangannya sangat menggembirakan ini tidak lepas dari sejarah panjang keberadaan dan potensi batu mulia di wilayah negara kita.

Baiklah kali ini saya akan membahas artikel tentang batu mulia bernilai tinggi yang saat ini menjadi incaran kolektor batu mulia dan tetap Exist dari zaman batu hingga sampai saat ini. hehehe....

Batu Permata Mulia dalam bahasa Inggrisnya Gemstone adalah mineral yang terbentuk dari hasil proses geologi sejak berjuta-juta tahun yang lalu yang mengandung beberapa beberapa unsur komponen kimia dengan tingkat kekerasannya melebihi 7 skala Mohs yang mempunyai harga jual tinggi setelah mengalami diproses menjadi permata, Batu permata tersebut dikenal istilah batu Permata mulia atau Precious stone, Batu permata dengan tingkat kekerasan dibawah 7 skala mohs disebut dengan Semi Precious stone

Permata yang paling diminati di dunia dari dahulu sampai sekarang dan memiliki harga jual tinggi adalah Berikut jenis Prescious stone
  • Intan (Berlian)
    Intan adalah mineral yang secara kimia merupakan bentuk kristal, atau alotrop, dari karbon. Intan terkenal karena memiliki sifat-sifat fisika yang istimewa, terutama faktor kekerasannya dan kemampuannya mendispersikan cahaya. Sifat-sifat ini yang membuat intan digunakan dalam perhiasan dan berbagai penerapan di dalam dunia industri. Intan terutama ditambang di Afrika tengah dan selatan, walaupun kandungan intan yang signifikan juga telah ditemukan di Kanada, Rusia, Brasil, dan Australia. Sekitar 130 juta "carat" (26.000 kg) intan ditambang setiap tahun, yang berjumlah kira-kira 9 miliar dollar Amerika Serikat. Selain itu, hampir empat kali berat intan dibuat di dalam makmal sebagai intan sintetik (synthetic diamond). Di indonesia intan telah lama ditambang di kawasan Martapura dan Kalimantan Selatan. 

  • Jamrud
    Zamrud (Be3Al2SiO6) adalah batu permata atau batu mulia yang berwarna hijau sampai hijau tua. Zamrud termasuk mineral silikat beril (mengandung beryllium) dan warna hijaunya disebabkan oleh kelumit kromium. Adanya vanadium dan besi yang menyertai kelumit kromium akan menyebabkan ragam zona pada warna hijau tersebut. Kekerasan zamrud termasuk tinggi (7,5 dalam skala Mohr). Penghasil zamrud kualitas tinggi adalah Kolombia, Siberia, Afrika Selatan, Zimbabwe, Australia, dan Brasil.

  • Ruby
    Batu ruby adalah batu permata berwarna merah dapat bervariasi antara merah muda hingga merah darah dan merupakan salah satu jenis dari mineral korundum (aluminium oksida). Warnanya terutama disebabkan oleh kromium. Namanya berasal dari buah delima yang isinya berwarna merah. Rubi alami sangat jarang, tetapi rubi buatan dapat difabrikasi dengan cukup murah. Rubi dianggap merupakan salah satu dari empat batu berharga bersama dengan safir, zamrud, dan intan. Harga batu rubi terutama ditentukan oleh warna. Warna merah paling berkilau dan paling bernilai dapat berharga sangat tinggi melampaui rubi lain dengan mutu sama. Setelah warna, berikutnya adalah kejernihan: batu jernih menandakan harga tinggi.

  • Safir
    Safir adalah bentuk kristal tunggal aluminium oksida (Al2O3), suatu mineral yang dikenal sebagai korundum. Safir dapat ditemukan secara alami sebagai batu permata atau difabrikasi pada boule kristal besar untuk berbagai keperluan, termasuk komponen optik inframerah, permukaan jam, jendela yang kuat, dan wafer untuk deposisi semikonduktor seperti nanorod GaN. Kelompok korundum termasuk aluminium murni. Sejumlah kecil unsur lain seperti besi, titanium, dan kromium memberikan warna biru, kuning, merah muda, ungu, jingga, atau kehijauan terhadap safir. Safir termasuk semua variasi kualitas mineral korundum kecuali yang memiliki warna merah jenuh penuh, yang dikenal sebagai rubi.